Sep 17, 2007

main kembang api...




HARI Minggu kemarin, usai buka puasa, Aida minta agar aku menemaninya bermain kembang api. Seraya memegang sebuah bungkusan yang isinya kembang api, dia menggapit tanganku, menuju halaman samping rumah...

Saat kulihat bungkusan kembang api itu, sekonyong-konyong fikiranku berputar ke belakang. Logo Batman dan Robin di bungkus kembang api itu, membawaku ke masa kanak-kanak -- utamanya saat menghabiskan waktu pada malam-malam di bulan puasa...

"Tapi walid yang pegang, Aida yang lihat," kata Aida menghentikan lamunanku. Semula dia kuminta memegang sendiri kembang api sebesar lidi itu, seraya kusodorkan api. "Aida takut terpercik apinya," katanya, manja.

Tapi lagaknya takut api itu buyar seketika, tatkala aku memutar-mutar kembang api yang menyala. "Seperti angka delapan, Lid," komentarnya seraya tertawa.

Dan akhirnya, "Aida pegang sendiri ya, Aida berani kok," katanya bersemangat. Selang beberapa menit, ganti Aida yang ketagihan bermain kembang api. 1 batang, 3 batang, 5 batang, dan akhirnya habis 2 bungkus. "Besok, kita hidupkan 3 bungkus ya..."

ah, mendengar perkataannya itu, aku cuma tertawa renyah, seraya kubiarkan pikiranku menewarang ke masa kanak-kanakku di masa ramadhan...

5 comments:

ika ardina said...

hehehehehe.. bagus juga.. kameranya atau........

eny abdat said...

hallooooo..nggak taut lagi yach

Affan Alkaff said...

halo adik kecil..:) iya, si Aida nggak takut lagi setelah menemukan kenikmatan main kembang api... salam kenal ya...

Toto_Waluyo . said...

hahaa...iya kendel banget, lah aku dah klas 1 SD lihat kembang api dari kejauhan, apalagi pegang...takuuut...

Affan Alkaff said...

bapaknya yang was-was, mas Wira... :)